Sepekan Heboh Persolan Kursi Tunggu Puskesmas Dihiasi Kotoran Kambing: Simbol Kelalaian, Ujian Akuntabilitas Sistem Kesehatan Di Sanga Desa Belum ada Klarifikasi Resmi.


19 Agustus 2025- Muba Sum Sel Sepekan berlalu sejak publik digegerkan dengan temuan kotoran kambing di kursi tunggu sebuah puskesmas. Namun hingga kini, belum ada penjelasan resmi dari pihak kesehatan. 


Diamnya otoritas justru menambah kegelisahan: bagaimana mungkin pusat pelayanan kesehatan rakyat bisa ternoda dengan kelalaian yang begitu fatal, tanpa ada pertanggung jawaban dari pihak yang diduga lalai dalam menjaga kebersihan pasilitas umum  puskesmas ngulak. 


Insiden ini bukan sekadar persoalan kebersihan. Ia merupakan pelanggaran terhadap hak-hak dasar pasien sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan diperkuat dalam Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Pasien berhak atas pelayanan kesehatan yang aman, bersih, dan bermartabat.


Lebih jauh, Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit menegaskan kewajiban setiap fasilitas kesehatan untuk menjamin kenyamanan dan keselamatan pasien. Fakta kursi tunggu dipenuhi kotoran hewan jelas bertentangan dengan prinsip tersebut, sekaligus mencederai standar minimal pelayanan kesehatan.


Kasus ini mencerminkan lemahnya sistem pengawasan fasilitas kesehatan dasar. Jika ruang tunggu yang kasat mata saja bisa luput dari kontrol, bagaimana publik dapat yakin bahwa ruang perawatan, obat-obatan, dan prosedur medis benar-benar dijalankan sesuai standar?


“Ini bukan sekadar kasus kebersihan, ini cerminan bobroknya manajemen pelayanan publik di sektor kesehatan. Negara lalai menjamin hak warganya,” tegas seorang aktivis Sanga desa. 


Kasus ini tak bisa dibiarkan redup. Publik menuntut: Investigasi resmi dan transparan dari Dinas Kesehatan serta Kementerian Kesehatan.Sanksi administratif dan hukum bagi pihak yang terbukti lalai menjaga standar kebersihan. Audit menyeluruh terhadap standar pelayanan puskesmas di Sanga desa demi mencegah insiden serupa.


Kotoran kambing di kursi tunggu puskesmas kini menjelma simbol krisis kepercayaan. Ia memperlihatkan bahwa tanpa pengawasan ketat, pelayanan kesehatan bisa tergelincir pada praktik asal-asalan yang merendahkan martabat pasien.


Jika insiden ini terus dibiarkan “hilang ditelan angin”, yang tercoreng bukan hanya satu puskesmas tetapi kredibilitas sistem kesehatan nasional yang seharusnya menjadi pilar utama perlindungan rakyat.(JM)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama